Persahabatan bagai
kepompong
Merubah ulat
menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai
kepompong
Hal yang tak
mudah berubah jadi indah
Persahabatan
begitulah ungkapan singkat dalam lirik lagu “Kepompong”. Sahabat adalah saudara
terdekat setelah saudara yang sebenarnya (tante-keponakan-dst). pulang Tanpa
sahabat kehidupan ini terasa begitu sepi. Menjadikan Allah sebagai sahabat
sejati adalah suatu kewajiban namun sahabat sesama manusia adalah sahabat
berinteraksi dalam kehidupan. Saat jauh dari orang tua sahabatlah yang mampu
menjadi teman dan tempat mencurahkan isi hati, sahabat pulalah yang akan
melihat dan mengusap air mata kesedihan, sahabat pulalah yang akan membantu
memecahkan masalah, memberi motivasi dan semua ini terasa brgitu nyata saat
menjadikan Allah sebagai sahabat sejati.
Tulisan ini
saya tulis karena kisah yang diceritakan teman-teman Remaja Masjid semalam setelah
sholat tarawih di masjid. Kisah yang menyesakkan hati karena saya yang jarang
pulang, hanya berkomunikasi dengan sms dan tlp saja tau-tau saat pulang
mendapat kabar bahwa persahabatan 4 serangkai Mercon telah pecah. 4 serangkai
adalah sahabat dengan julukan Geng Mercon Masjid, adalah sahabat yang dibentuk sejak
4 tahun yang lalu saat kami sama-sama menjadi siswa Tapak Suci, meskipun 2
teman (kembar) dan saya sudah bersahabat dengan saya sejak 12 tahun yang lalu
karena kami bertetangga yang hanya dibatasi pagar rumah. Dari Tapak Sucilah
akhirnya sahabat kami bertambah 1.
Aktivitas kami
berpusat di masjid, apapun kegiatan di masjid kecamatan kami ada disana karena
kami adalah anggota dari Remaja Masjid yang Visi Misinya memakmurkan masjid
mulai dari tadarus, bersih masjid, menggerakan anak muda ikut pengajian, menjadi
ustdzah di madrsah diniyah, dll. Saat masjid mulai sepi kadang mercon pun kami
nyalakan, kembang api kita hidupkan hingga anak-anak kecil berdatangan dan senang
bermain-main di masjid. Dari situ kami pun disebut 4 serangkai Geng Mercon dan
saya disebut penasehat karena dari keempat teman usia saya paling tua dan semenjak
saya kuliah di luar kabupaten yang selalu aktif di masjid kecamatan 3 anak itu.
Kini persahabatan
yang unique itupun tak lagi ada karena salah seorang diantara kami membuka
aibnya sendiri. Meski kami sudah tau dan telah kami usahakan menutupi bertahun-tahun
namun apa daya ternyata bangkai itu semakin membusuk dan di kerumuni begitu
banyak belatung, bahkan tercabik-cabik binatang buas hingga dagingnya yang
busuk berserakan dan tercium dimana-mana. Dan kami yang diam menjadi korban adu
domba dari masalahnya, hingga bendera Ta’mir Majid, Remaja Masjid dan Madrasah
Diniyah semalam menyoroti kami (tanpa dia) memberi banyak nasehat demi
perbaikan karena beliau-beliau tidak ingin kami teracuni oleh sikap-sikap yang
diluar jalur yang dicontohkan Rasulullah. Kini persahabatan ini sulit tarangkai
karena pola fikir yang sangat tidak searah lagi.
Bagi saya Allah
adalah sahabat sejati, tidak tergantikan karena hakekatnya Allah memanglah “Akbar”
yang berkuasa penuh atas makhluknya sudah TITIK tidak dapat diganggu gugat. 100
Asma’ul Husna adalah bukti sifat-sifat Allah yang wajib diimani dan sebagai
bukti bahwa menjadikan Allah sebagai sahabat sejati memanglah sangat pantas. “Ya
Lathiif” Maha lembut, Allah datang saat hati ini begitu keras, “Ya Walliyy”
Maha Melindungi saat ketakutan itu melanda, “Ya ‘Adlu” Maha Adil yang memberi
keputusan saat terjadi perselisihan, dan masih banyak sifat-sifat Allah dalam
Asma’ul Husna.
Sahabat sejati
adalah sahabat yang selalu ada dalam suka maupun duka, baik pagi buta maupun larut
malam sekalipun akan tetap ada menemani, dan selalu mendampingi. Suami bisa
dijadikan sahabat namun tidak kekal di dunia dan inshaAllah kekal di akhirat
bila dunia ini telah tiada, namun sebelum itu tidak dapat dikatakan sahabat
sejati, karena dia tidak kekal seperti sahabat sejati kita Allah.
Sahabat sejati
tidak pernah memandang siapa kita, apa status ekonomi kita, apa pendidikan
kita, siapa bapak kita, bagaimana wajah kita, namun sahabat sejati akan menerima
kita dengan segala kekurangan lahir karena kita dapat disatukan oleh persamaan
suatu pandangan hidup. Sahabat sejati juga tidak pernah membiarkan hati kita
saling terlukai, ia akan segera meluruskan dan menutupi semua aib dan hal-hal
yang harus dirahasiakan. Dan hanya Allah yang seperti itu, semua ujian yang
berat selalu diselipi suatu pelajaran hidup, semua aib dijamin tidak akan Allah
bongkar selama kita juga menjaga aib orang lain yang kita dengar. Bahkan Allah
yang akan memecahkan masalah kita dengan begitu mudah, mengabulkan do’a,
mengingatkan, menegur, yang kadang apa yang dilakukanNya di luar akal manusia.
Maha Suci Allah..
tidak ada Dzat yang WAJIB dicintai melebihi apapun selain Allah, sungguh tak
ada Dzat yang PANTAS dijadikan sahabat selain Allah. Dan sungguh manusia
tidaklah pantas dijadikan sandaran dan mengesampingkan Allah sedikitpun.
Marhaban Ya
Ramadhan.. Marhaban Ya Ramadhan.. Marhaban Ya Ramadhan...
Hal yang menambah
deretan hikmah yang dapat diambil pelajaran......
Semoga kita semua
selalu dalam keistiqomahan, hingga memanfaatkan setiap detik kehidupan ini
untuk Beramar Ma’ruf Nahi Munkar dijalanNya. Amin Ya Robb..
0 comments:
Post a Comment
Assalamu'alaikum wr.wb