Monday, January 16, 2012

Wanita dilihat dari Dapur

Posted by Devy Ratriana Amiati at 11:08 PM

Tema:
Karakter seseorang wanita dapat diukur dari dapur (kitchen) yang dia miliki.

Latar belakang:
Saya membuat catatan ini karena sering melihat banyaknya wanita yang malas membersihkan peralatan dan lingkungan dapur setelah lelah dengan kegiatan memasak yang lumayan ribet dan memakan waktu yang tidak sebentar.

Penjabaran:
Wanita cantik, selalu telihat bersih, rapi dan nyaman dipandang belum tentu mempunyai dapur (kitchen) secantik, dan seindah dirinya.
Mari sama-sama menengok dapur kita masing-masing!!!
Selain itu enak tidaknya masakan wanita dapat diukur dari bersih tidaknya dapur (kitchen) tersebut, karena tingkat kebersihan suatu dapur mempengaruhi tingkat kehiginisan makanan. Bersih tidak harus bagus, bersih juga tidak selalu berlantai keramik atau berisi peralatan lengkap lainnya yang dipajang disana-sini, namun ukuran kebersihan dapur dapat dilihat dari rapi tidaknya penataan peralatan masak, serta kebersihan peralatan tersebut.
Dapur yang kotor akan menjadi sarang bakteri-bakteri yang bisa menyebabkan diare, mutaber, mual-mual, muntah-muntah, dan lain sebagainya karena lalat akan sangat senang dengan dapur yang kotor. Tulisan ini saya posting karena dua kali saya melihat larva-larva lalat bersarang di wajan dan juga panci di sebuah kos putri yang saya kunjungi.
Larva-larva itu berkembang sangat cepat dengan kondisi dapur yang kotor juga media perkembangan biakan seperti sayur lodeh, atau daging bersantan yang dibiarkan begitu saja tanpa dipanaskan.
Pembusukan dari makanan-makanan tersebut sangat disenangi lalat yang memang suka dengan hal-hal kotor, sehingga dengan nyaman-nyaman saja lalat-lalat itu menitipkan larva-larvanya masakan yang membusuk.
Menjaga kebersihan dapur sebenarnya tidak sulit, apabila kita sudah mencoba menelateni sedikit demi sedikit, dimulai dari menyisihkan, merapikan dan membersihkan peralatan masak yang telah selesai dipakai. Dan tumpuk/ditata secara rapi yang sekiranya sering dipakai ditaruh di tempat yang mudah dijangkau dan yang jarang dipakai dimasukkan dalam almari atau kotak penyimpanan lain, sehingga dapur akan terlihat rapi. Jangan lupa sering-sering mengepel laintainya, serta segera membersihkan kompor minyak/kompor gas agar noda mudah dibersihkan dan tidak membandel.
Semakin malas seorang wanita membersihkan dapurnya maka semakin tidak higinis masakan yang dia buat, dan semakin sulit untuk membersihkan noda/sisa-sisa kotoran di sekitar dapurnya.
Ini refleksi bersama untuk para ibu-ibu rumah tangga yang sudah punya rumah dan dapur sendiri, juga untuk anak kos yang berkuasa penuh atas dapur kos, juga untuk para kaum adam baik itu yang telah berkeluarga atau yang masih single agar tidak sungkan mengingatkan kaum hawa untuk menjaga kebersihan baik kebersihan lahir, batin, juga lingkungan.

Moto:
We walking part of life together to remember one and other. Cause Allah was made man and women be couple of life in world and beyond ^_^

Rehat:
Yups, enak, bergizi kalau peralatan yang dipakai kotor hiii... jorok bukan??
Makanan yang dibuat bukannya memberi immunitas untuk tubuh malah menjadi sumber penyakit. Halal, toyib, tapi tidak higinis.

Wallahua'alam...

Back to clean!!!

0 comments:

Post a Comment

Assalamu'alaikum wr.wb

Monday, January 16, 2012

Wanita dilihat dari Dapur


Tema:
Karakter seseorang wanita dapat diukur dari dapur (kitchen) yang dia miliki.

Latar belakang:
Saya membuat catatan ini karena sering melihat banyaknya wanita yang malas membersihkan peralatan dan lingkungan dapur setelah lelah dengan kegiatan memasak yang lumayan ribet dan memakan waktu yang tidak sebentar.

Penjabaran:
Wanita cantik, selalu telihat bersih, rapi dan nyaman dipandang belum tentu mempunyai dapur (kitchen) secantik, dan seindah dirinya.
Mari sama-sama menengok dapur kita masing-masing!!!
Selain itu enak tidaknya masakan wanita dapat diukur dari bersih tidaknya dapur (kitchen) tersebut, karena tingkat kebersihan suatu dapur mempengaruhi tingkat kehiginisan makanan. Bersih tidak harus bagus, bersih juga tidak selalu berlantai keramik atau berisi peralatan lengkap lainnya yang dipajang disana-sini, namun ukuran kebersihan dapur dapat dilihat dari rapi tidaknya penataan peralatan masak, serta kebersihan peralatan tersebut.
Dapur yang kotor akan menjadi sarang bakteri-bakteri yang bisa menyebabkan diare, mutaber, mual-mual, muntah-muntah, dan lain sebagainya karena lalat akan sangat senang dengan dapur yang kotor. Tulisan ini saya posting karena dua kali saya melihat larva-larva lalat bersarang di wajan dan juga panci di sebuah kos putri yang saya kunjungi.
Larva-larva itu berkembang sangat cepat dengan kondisi dapur yang kotor juga media perkembangan biakan seperti sayur lodeh, atau daging bersantan yang dibiarkan begitu saja tanpa dipanaskan.
Pembusukan dari makanan-makanan tersebut sangat disenangi lalat yang memang suka dengan hal-hal kotor, sehingga dengan nyaman-nyaman saja lalat-lalat itu menitipkan larva-larvanya masakan yang membusuk.
Menjaga kebersihan dapur sebenarnya tidak sulit, apabila kita sudah mencoba menelateni sedikit demi sedikit, dimulai dari menyisihkan, merapikan dan membersihkan peralatan masak yang telah selesai dipakai. Dan tumpuk/ditata secara rapi yang sekiranya sering dipakai ditaruh di tempat yang mudah dijangkau dan yang jarang dipakai dimasukkan dalam almari atau kotak penyimpanan lain, sehingga dapur akan terlihat rapi. Jangan lupa sering-sering mengepel laintainya, serta segera membersihkan kompor minyak/kompor gas agar noda mudah dibersihkan dan tidak membandel.
Semakin malas seorang wanita membersihkan dapurnya maka semakin tidak higinis masakan yang dia buat, dan semakin sulit untuk membersihkan noda/sisa-sisa kotoran di sekitar dapurnya.
Ini refleksi bersama untuk para ibu-ibu rumah tangga yang sudah punya rumah dan dapur sendiri, juga untuk anak kos yang berkuasa penuh atas dapur kos, juga untuk para kaum adam baik itu yang telah berkeluarga atau yang masih single agar tidak sungkan mengingatkan kaum hawa untuk menjaga kebersihan baik kebersihan lahir, batin, juga lingkungan.

Moto:
We walking part of life together to remember one and other. Cause Allah was made man and women be couple of life in world and beyond ^_^

Rehat:
Yups, enak, bergizi kalau peralatan yang dipakai kotor hiii... jorok bukan??
Makanan yang dibuat bukannya memberi immunitas untuk tubuh malah menjadi sumber penyakit. Halal, toyib, tapi tidak higinis.

Wallahua'alam...

Back to clean!!!

No comments:

Post a Comment

Assalamu'alaikum wr.wb

 

Rainbow Story Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea